Thursday, March 15, 2012

Average Directional Movemen Index (ADX)

Average Directional Movemen Index (ADX) Ini dikembangkan dan dijelaskan secara rinci oleh Welles Wilder dalam bukunya yang berjudul "konsep baru dalam sistem perdagangan teknis". indikator ini di digunakan untuk mengetahui kapan pasar trending, seberapa kuat atau lemah trend itu dan kapan tren kemungkinan dimulai atau berakhir.
Pada indicator ADX kita akan menemukan sebuah garis dan masing-masing garis diberi nama yaitu yang pertama garis +D, yang mencerminkan seberapa kuat atau lemah
uptrend dalam pasar, yang kedua garis –D, yang menggambarkan seberapa kuat atau lemah downtrend dan yang ketiga garis ADX merupakan gabungan dari +D dan –D, namun tidak menunjukan apakah pasar sedang uptrend atau downtrend, hanya kekuatan dari keseluruhan trend, lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini.

Pada indicator ADX Wells Wilder menambahkan "aturan titik-titik ekstrem". Hal ini digunakan untuk menghilangkan sinyal palsu dan penurunan jumlah transaksi. Menurut prinsip titik-titik ekstrem, "titik ekstrem" merupakan titik ketika + DI dan -DI saling silang. Jika + DI meningkatkan lebih tinggi dari-DI, hal ini akan menjadi harga maksimum hari ketika mereka menyeberang. Jika + DI lebih rendah dari-DI, hal ini akan menjadi harga minimum hari mereka menyeberang.
Titik ekstrem digunakan kemudian sebagai entry level pasar. Dengan demikian, setelah sinyal untuk membeli (+ DI lebih tinggi dari-DI) orang harus menunggu sampai hargatelah melampaui titik ekstrem, dan hanya kemudian membeli. Namun, jika harga gagal untuk melebihi tingkat titik ekstrem, seseorang harus mempertahankan posisi short, untuk open posisi bisa anda lihat pada gambar dibawah ini.

itulah sedikit tentang indicator ADX, untuk menggunakan indicator ini anda bisa mecari di bagian indicator pad bagian navigator meta trades anda, semoga bermanfaat

No comments:

Post a Comment