Sunday, February 3, 2013

Candlestick

Candlestick adalah type chart yang mengambil bentuk seperti batangan lilin. Dari sebuah candlesitick, kita bisa tahu: nilai high-low-closed, tahu kekuatan buy-sell, juga volume transaksi dalam rentang waktu (time frame) yang bersangkutan dan dari situ tahu kecenderungan trend yang terjadi.

Cadlestick ini bisa dibilang tipe chart yang “wajib” dipahami, karena bahkan untuk trader yang sekelas masterpun, walaupun mereka bilang trading tanpa indikator alias "naked chart", mereka tetap melakukan analisis dengan dasar candlestick.

Secara umum ada 2 type candlestick:

Analisis Teknikal

Analisis teknikal mendasarkan analisis pada history pergerakan chart. Pada saranya, pengguna analisis teknikal ini percaya bahwa history pergerakan chart itu akan berulang, dan dalam sesuatu yang terlihat acak, tersembunyi pola-pola tertentu yang apabila bisa dipahami dapat dipergunakan untuk mengetahui apa yang sedang dan akan terjadi pada pergerakan chart.

Hal-hal mendasar dalam analisis teknikal yang perlu kita ketahui antara lain: adalah candlestick, trend, level psikologis (support-resistant) dan time frame.
Klo kita bicara analisis teknikal, berarti kita akan banyak berhubungan dengan indikator-indikator untuk memperkirakan pergerakan chart tersebut. Nanti deh… kita akan bahas sedikit tentang beberapa indikator dasar yang biasa digunakan dalam analisis teknikal :-)